TIMES JEMBER, JEMBER –
Pemerintah Kabupaten Jember menunjukkan komitmen serius dalam peningkatan infrastruktur jalan melalui dimulainya dua proyek vital yakni pelebaran jalan di sepanjang ruas Wuluhan dan penambalan lubang di wilayah Arjasa.
Langkah ini merupakan respons langsung terhadap kebutuhan mendesak masyarakat yang telah lama menantikan akses jalan yang lebih aman, layak, dan mendukung aktivitas ekonomi lokal.
Proyek pelebaran jalan di Wuluhan disambut antusias oleh masyarakat.
Kepala Desa Ampel, Sholeh, mengungkapkan bahwa perbaikan ini telah dinantikan selama bertahun-tahun.
“Ini sudah lama, kalau tidak salah hampir lima tahun sebelumnya, Alhamdulillah pada hari ini pembangunan sudah terlaksana. Masyarakat tentu berharap hasilnya bisa diterima dengan baik,” ujar Sholeh.
Lebih lanjut, Sholeh juga menyampaikan harapan jangka panjang agar pembangunan ini tidak terhenti.
“Yang kami inginkan kelangsungannya. Dari sini sampai ke Balai Desa itu sudah lama sekali belum dibangun. Dulu sempat dibangun, tapi karena kendaraan besar semuanya lewat sini, jalan cepat rusak. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah dimulai. Mudah-mudahan ini bisa membawa Desa Ampel ke depan lebih baik,” tambahnya.
Sementara itu, Nurcahyono, Korwil Bina Marga Wilayah Ambulu, menjelaskan detail teknis pengerjaan di Desa Ampel, yang berfokus pada titik-titik krusial.
Pengerjaan dilakukan di empat lokasi utama, termasuk ruas Al-Falah, di sebelah barat Balai Desa, dan dua titik dari barat ke timur.
Satu titik tambahan yakni perbaikan juga mencakup area Sambiringik, tepatnya di TPKI Nurul Iman.
Ia menambahkan bahwa pekerjaan ini dilakukan bertahap sesuai antrean dari pihak penyedia material (AMP).
“Setelah pekerjaan penutupan selesai, desa bisa request ke KBMP untuk melanjutkan kegiatan overlay, supaya kontur jalannya benar-benar siap dan hasilnya lebih maksimal,” jelas Nurcahyono, memastikan kualitas hasil akhir.
Secara simultan, perbaikan di wilayah Arjasa fokus pada penanganan kerusakan mendesak. Arif, Mandor Pelaksana Wilayah Arjasa, menerangkan bahwa perbaikan berupa penambalan lubang dilakukan secara berkesinambungan oleh UPT setempat.
“Ini muter terus, tergantung seberapa parah kerusakannya. Lebarnya bisa satu ruas jalan penuh, tergantung kerusakan,” ucap Arif.
Hari ini, tim pelaksana memfokuskan penambalan di sepanjang wilayah Arjasa hingga jembatan terdekat, memastikan ruas jalan yang rusak dapat segera aman kembali dilalui masyarakat.
Rangkaian kegiatan pelebaran di Wuluhan dan penambalan di Arjasa ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Jember dalam memperbaiki kualitas jalan sebagai sarana vital mobilitas dan penggerak ekonomi.
Pekerjaan yang dimulai hari ini menjadi simbol harapan baru bagi masyarakat Wuluhan dan Arjasa.
Pemerintah memastikan bahwa perbaikan infrastruktur akan terus berlanjut sesuai kebutuhan, prioritas, dan kesiapan teknis di lapangan, sehingga manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata oleh seluruh warga di Kabupaten Jember. (*)
| Pewarta | : M Abdul Basid |
| Editor | : Dody Bayu Prasetyo |