https://jember.times.co.id/
Wisata

Semangat ‘Menenun Persaudaraan’ dalam Festival Lamaholot Lembata NTT

Rabu, 08 Oktober 2025 - 11:29
Semangat 'Menenun Persaudaraan' dalam Festival Lamaholot Lembata NTT Suasana pembukaan Festival Lamaholot, Lembata, Nusa Tenggara Timur. (Foto : Dokumentasi TIMES Indonesia)

TIMES JEMBER, NTTFestival Lamaholot, kembali masuk dalam daftar 100 Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementrian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar RI) tahun 2025. Event tahunan ini menjadi salah satu ajang promosi seni dan budaya bagi Pemerintah Lembata, Flores Timur dan Alor, dengan menyuguhkan pesona kekayaan budaya serta etnis Lamaholot yang mendiami pulau-pulau di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), khususnya Lembata, Flores Timur, Alor, Solor dan Adonara.

Selasa kemarin (7/10/2025) Festival Lamaholot resmi digeber di Pantai Wulen Leo, Lembata. Mengangkat Tema ‘Tue Taan Ago Lewo - Tane Taan Towe Tana’ atau ‘Semangat Untuk Bekerja Gotong Royong Demi Membangun dan Menumbuhkan Kehidupan yang Sejahtera di Tanah Leluhur’.

Tema itu sengaja diangkat sebagai bentuk semangat masyarakat lokal dalam ‘Menenun Persaudaraan’. Kenapa begitu?. Karena nilai-nilai kehidupan dan kearifan lokal masyarakat Lamaholot yang kompak dan berfokus pada warisan budaya tenun, mencerminkan filosofi kehidupan mereka yang membutuhkan kesabaran dan persatuan.

Asisten Deputi Pengembangan Amenitas dan Asksesibilitas Pariwisata Wilayah II sekaligus Plt. Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Dwi Marhen Yono hadir dalam pembukaan Festival Lamaholot. Putra daerah Banyuwangi, Jawa Timur, itu mewakili Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana.

Dwi Marhen, sapaan akrabnya, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas terpilihnya kembalinya Festival Lamaholot sebagai 100 Festival terbaik yang masuk dalam kategori KEN 2025. Dia berharap event ini semakin baik dan memberikan dampak ekonomi yang makin signifikan bagi masyarakat.

“Karena salah satu event yang masuk TOP TEN adalah yang mendatangkan banyak wisatawan dan memberikan dampak ekonomi yang baik serta yang berkualitas dan bisa terus berkelanjutan tentunya,” kata Dwi Marhen, Rabu (8/10/2025).

“Kabupaten Lembata dianugerahi Tuhan dengan keindahan alam dan kekuatan budaya masyarakat yang memiliki begitu banyak kearifan lokal, kekayaan alam, produk kerajinan daerah yang khas, salah satunya adalah kain tenun Lamaholot yang merupakan salah satu dari kekayaan Wastra Nusantara,” imbuhnya.

Bupati Lembata, P. Kanisius Tu aq, SP, menyampaikan bahwa Festival Lamaholot adalah event yang mampu merajut kebudayaan. Serta menjadi bentuk pelestarian dan menjaga warisan leluhur.

“Ruang kita merajut kebudayaan, seperti pintalan kehidupan yang ditunjukan dalam tema kita tahun ini, pintalan kebudayaan sejatinya selalu menjadi identitas dan kekuatan kita bersama. Bahwa bersama sama kita merawat warisan leluhur dan meneruskannya kepada generasi selanjutnya, serta meramu menjadi sebuah warisan yg dapat dibanggakan,” paparnya.

Selain acara seremonial, Festival Lamaholot dibuka dengan sejumlah rangkaian acara. Diantaranya, Karnval Budaya yang diisi oleh perwakilan paguyuban, Perwakilan OPD dan perwakilan sekolah-sekolah yang ada di Lembata. Dilanjutkan dengan Perkenalan Etnik Lamaholot dan berbagai macam penampilan pentas seni yang memukau para undangan.

Festival ini juga dimeriahkan dengen berbagai stand UMKM yang menunjukan kekayaan gastromoni dan tenun lokal Lembata. Termasuk produk ekonomi kreatif lainya, seperti topi lontar dan lukisan bertema penangkapan ikan paus.

Pembukaan Festival Lamaholot 2025 ini diisi lebih dari 200 penampil dan disaksikan ribuan penonton.

Runutan acaranya pun tidak hanya diselenggarakan di kota Lembata namun juga di Desa Atakore dan Kampung Adat Lewohala, yang merupakan bagian utama dari keseluruhan festival. Tiga lokus perayaan merupakan salah satu ciri penyelenggataan.

Pembukaan Festival Lamaholot, juga dihadiri Wakil Bupati Lembata, Ketua PKK Lembata, Ketua PKK dan Dharma Wanita Kabupaten Flores timur, Para Pimpinan OPD Kabupaten Lembata dan Kabupaten Alor, Forkopimda Lembata, stakholder dan mitra. (*)

Pewarta : Syamsul Arifin
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jember just now

Welcome to TIMES Jember

TIMES Jember is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.