TIMES JEMBER, MALANG – Kerja bakti dilakukan oleh TNI dan Polri membantu masyarakat terdampak Gempa di Malang. Ini terlihat ketika kerja bakti di Dampit, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021) pagi.
"Sejak pagi tadi kami dibantu TNI, Polri dan Relawan kerja bakti membantu masyarakat mengevakuasi material rumah yang ambruk," ujar Camat Dampit, Eko Wahyu Widodo kepada TIMES Indonesia.
Lebih lanjut dia mengatakan ada sebanyak 200-an rumah yang mengalami kerusakan akibat Gempa di Malang tersebut. Pihaknya terus melakukan pendataan di lokasi kejadian.
"Sementara 200-an rumah tersebut dan sudah kami kirimkan datannya kepada Pemkab Malang. Termasuk klasifikasi kerusakan rumah sudah didata," kata mantan Camat Lawang ini.
Eko menyebutkan sebanyak delapan orang mengungsi akibat Gempa tersebut. "Mereka untuk sementara ini kami tempatkan di Tenda Pengungsian," terangnya.
Sedangkan untuk kondisi ini kata dia, banyak rumah yang mengalami keretakan. Sehingga rawan roboh dan menyebabkan warga mengungsi ke rumah kerabat.
"Untuk bantuan sudah didistribusikan kepada para korban. Dan sekarang bantuan masih terus berdatangan," kata pria berkacamata tersebut.
Eko menyampaikan terimakasih kepada TNI, Polri dan relawan yang telah membantu masyarakat melakukan evakuasi akibat dampak dari Gempa di Malang tersebut. (*)
Pewarta | : Binar Gumilang |
Editor | : Irfan Anshori |